Pencarian

Kamis, 16 Februari 2017

KEBANGKITAN ISLAM

PENGUTUSAN KEMBALI RASULULLAH SAW

Rasulullah SAW telah diutus ke dunia ini dengan membawa agama yang sempurna, maka tegaklah umat terbaik yang dibangkitkan di kalangan manusia. Umat terbaik tersebut memerintahkan dengan al-ma’ruf dan mencegah dari al-munkar, dan mereka beriman kepada Allah. Umat itu tegak dengan kesempurnaan akhlak mulia, mengikuti penghulu segenap makhluk yang diutus di antara mereka.

Di masa yang akan datang, umat itu akan kembali dibangkitkan di antara manusia. Rasulullah SAW akan kembali diutus untuk menegakkan agama Allah SWT pada waktu perubahan zaman, supaya Allah saja yang diibadahi oleh manusia. Kehinaan dan kerendahan akan ditimpakan kepada orang-orang yang menyelisihi amr rasulullah SAW. Dalam sebuah hadits, Dari Abdullah bin Umar rahimahumullah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
Aku diutus dengan pedang (pada zaman) di antara dua tangan as-sa’ah (perubahan zaman), supaya Allah saja yang disembah, tidak ada sekutu bagi-Nya. Ditimpakan kehinaan dan kerendahan pada orang yang menyelisihi amrku. Rezekiku ditetapkan berada di bawah ujung tombak. Barang siapa yang menyerupai suatu kaum, niscaya ia termasuk dari mereka” [Hadits Riwayat Ahmad no. 5114, 5115, 5667]
Rasulullah SAW akan diutus pada waktu terjadi perubahan zaman dengan membawa pedang untuk memerangi kaum pendusta dan pendurhaka. Dalam banyak hadits diceritakan bahwa pada waktu hari kebangkitan islam itu  sudah dekat, dunia akan dilanda fitnah. Orang-orang yang mendustakan dan mendurhakai rasulullah SAW akan diperangi hingga tidak bersisa, sehingga tidak ada manusia yang menyembah selain Allah. Setiap orang akan dimurnikan dari dosa, dan Dajjal akan semakin jauh menyesatkan orang-orang yang sesat hingga tidak seorang pendosapun layak berdiri tanpa perlu diperangi. Pedang itu akan terjatuh pada para pendosa. 

Pada waktu itu seluruh manusia di seluruh permukaan bumi akan berpegang dengan sunnah rasulullah SAW tanpa terkecuali. Tidak terdapat satu rumahpun yang terlepas dari islam. Orang yang memegang agama dengan sungguh-sungguh akan dimuliakan, dan orang-orang yang tidak memegang agama akan dihinakan. Islam yang sebelumnya tertinggal hanya tulisan akan kembali dihidupkan oleh seluruh manusia yang tersisa.


PROSES KEBANGKITAN

Rasulullah SAW diutus ke dunia untuk menyempurnakan kemuliaan akhlak. Dengan mengenal dan mengikuti rasulullah SAW, umat muslimin akan berubah keadaannya menuju kesempurnaan sehingga mampu menjadi makhluk yang dimuliakan. Orang yang mengikuti sunnah rasulullah dengan benar akan menjadi makhluk mulia di mata Allah, menjadi mulia secara menyeluruh baik bentuk jasadiahnya dan keadaan hati dan jiwanya.

Secara jasadiah, orang-orang yang mengikuti rasulullah akan mempunyai etika yang baik. Begitu pula keadaan jiwa dan hatinya, termasuk keadaan akalnya akan semakin mulia, cerdas menangkap ayat-ayat Allah yang terbentang di alam semesta bersesuaian dengan ayat-ayat yang tercantum dalam alquran. Seorang yang mengikuti sunnah rasulullah SAW  tidak akan melakukan pemaksaan pemahaman terhadap salah satu ayat, tetapi selalu mencari pemahaman sesuai dengan kehendak Allah, berdasar kesesuaian pemahaman ayat kauniyah dengan qauliyah.

Rasulullah SAW mengajarkan manusia agar berubah menjadi mulia. Beliau tidaklah mengajarkan dan mengikat manusia dengan doktrin-doktrin kepercayaan yang akan menyeret manusia kepada kebodohan dan kelemahan akal. Mengikuti beliau hanya dapat dilakukan dengan diawali dari sikap hanif dan berserah diri sebagaimana telah dicontohkan oleh nabi Ibrahim a.s, yang akan mengantarkan manusia menuju bentuk yang sempurna. Tanpa sikap hanif dan berserah diri, seseorang tidak dapat mengikuti sunnah rasulullah SAW dengan benar.

Pada akhir jaman, akan banyak umat islam yang terseret pada ajaran yang berdasar pada teks-teks islam, namun sesungguhnya mereka terlontar jauh dari islam. Mereka tampak sebagai orang-orang yang rajin beribadah, rajin membaca alquran, dan senantiasa memperbincangkan tentang perkataan orang-orang terbaik, tetapi sesungguhnya terlontar jauh dari islam. Mereka mempunyai akal yang lemah. Kaum ini akan diseru untuk meluruskan pemahamannya dalam mengikuti rasulullah SAW, dan akan diperangi apabila melakukan pendurhakaan atas petunjuk rasulullah SAW. 

Salah satu kemuliaan yang diberikan pada orang yang mengikuti sunnah rasulullah SAW adalah akal yang kuat. Akal merupakan kecerdasan untuk memahami ayat Allah sesuai dengan kehendak-Nya, baik ayat kauniyah maupun qauliyah. Perbedaan pemahaman atas ayat qauliyah terhadap kauniyah menunjukkan belum adanya pemahaman sesuai dengan kehendak-Nya. Akal yang lemah akan mengalami kesulitan menemukan keterkaitan antara ayat kauniyah dengan ayat qauliyah. Acapkali terjadi akal yang lemah melakukan pemaksaan terhadap pemahaman ayat qauliyah padahal tidak bersesuaian dengan ayat kauniyah, menjadikan hawa nafsu sebagai pemimpin dalam memahami ayat alquran.

Pada waktu pengutusan itu tiba umat manusia akan dibawa dalam kehidupan penuh cahaya iman, setelah sebelumnya berada dalam kegelapan duniawi. Iman bukan lagi sekadar kepercayaan tetapi cahaya yang menerangi kehidupan umat manusia. Dengan cahaya iman, tidak akan ada orang-orang yang berpura-pura dalam keshalihan kecuali Allah akan menghinakan orang tersebut di mata manusia, dan tidak ada orang yang benar-benar shalih kecuali Allah akan memuliakannya dengan keshalihannya. Tidak akan ada orang yang menjual agama dengan harga yang murah, dan tidak akan ada orang yang menyelisihi tuntunan rasulullah SAW kecuali Allah akan menghinakannya. Orang benar akan terlihat perbedaannya dengan orang-orang fasik, tidak tersembunyi perbedaan tersebut dari mata manusia. Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : 
Sungguh-sungguh perkara  ini akan mencapai apa yang dicapai oleh malam dan siang. Dan tidak akan tersisa sebuah rumah tembokpun, tidak pula rumah bulu dombapun kecuali Allah akan masukkan agama ini ke dalamnya ; dengan kemulian orang mulia atau dengan kehinaan orang hina. Kemuliaan yang Allah muliakan dirinya dg Islam, dan kehinaan yang Allah hinakan dengannya kekafiran" [Hadits riwayat Ahmad, Thabrani, dan lain-lainnya]
Pada zaman itu orang akan dimuliakan dengan keislamannya dan orang akan dihinakan karena kekafirannya. Manusia tidak dimuliakan karena kekayaannya, atau kecantikannya, atau keturunannya. Orang akan mengikuti orang yang mempunyai keislaman.


PERMISALAN PENGUTUSAN RASULULLAH SAW

Tidak ditemukan sebuah beritapun bahwa rasulullah SAW  akan kembali  ke dunia dengan jasad beliau setelah wafat, namun perihal perutusan beliau ke dunia ini terdapat dalam hadits. Beliau SAW secara tersirat menjelaskan bahwa urusan perutusan beliau SAW kelak akan dijalankan oleh orang-orang di antara umatnya. Permisalan bagi perutusan beliau adalah munculnya  seseorang yang mendatangi suatu kaum dan memperingatkannya tentang musuh yang mendatangi, serta mengajak mereka menuju keselamatan, sebagaimana dijelaskan dalam hadits berikut :
Dari Abu Musa Radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : 'Perumpamaanku dan perumpamaan apa-apa yang Allah utus aku dengannya, adalah seperti seorang yang mendatangi suatu kaum, lalu ia berkata : Wahai kaumku sesungguhnya aku melihat pasukan musuh dengan mata kepalaku, dan sesungguhnya aku mengecam yang nyata, maka marilah menuju kepada keselamatan. Sebagian dari kaum itu mentaatinya, lalu mereka masuk pergi bersamanya, maka selamatlah mereka. Sebagian dari mereka mendustakannya, lalu mereka dihancurluluhkan. Demikianlah perumpamaan orang-orang yang taat kepadaku dan mengikuti apa yang aku bawa ; serta demikian pula perumpamaan orang yang durhaka kepadaku dan mendustakan kebenaran yang aku bawa (HR Bukhari (No. 6482, 7283) dan Muslim (No. 2283))
Menjelang akhir zaman, akan datang suatu fitnah yang menimpa umat manusia secara keseluruhan. Fitnah itu merupakan fitnah terbesar, tidak ada fitnah yang lebih besar sebelumnya dan tidak akan datang lagi setelahnya. Segala sesuatu tampil secara terbalik dari keadaan yang sebenarnya. Orang jahat akan tampil sebagai orang baik, sedangkan orang baik akan dipersepsi sebagai orang jahat. Kebenaran dipandang sebagai kesesatan dan kesesatan terlihat sebagai kebaikan. Banyak hal yang akan terlihat dalam keadaan terbalik.

Pada jaman itu, petunjuk rasulullah SAW pun mungkin akan terlihat tidak sesuai dengan persepsi manusia. Perlu diperhatikan bahwa keselamatan hanyalah dengan mengikuti petunjuk rasulullah, tidak ada jaminan keselamatan tanpa mengikuti petunjuk rasulullah, dan jaminan celaka bagi orang yang menentang dan mendurhakai rasulullah. Rasulullah SAW menjamin bahwa yang menentang dan mendurhakai rasulullah akan dihancurluluhkan  hingga ke akarnya.

Pada waktu kebangkitan islam, Al-mahdi akan diutus untuk memerangi orang-orang yang menentang dan mendurhakai rasulullah SAW. Pedang itu akan diberikan kepada Al-mahdi untuk digunakan memerangi para pendosa yang berlaku melampaui batas. Sebelumnya dajjal akan menebar fitnah menyesatkan manusia dengan fitnah-fitnahnya, sehingga akan terseretlah orang-orang yang tidak membangun hubungan yang baik dengan Allah. Dajjal akan menguasai bumi dengan penuh kelaliman dan kezaliman diikuti oleh orang-orang sesat yang akan dihancurluluhkan. Dajjal dan yang mengikutinya akan hidup dengan berlimpah kekayaan hingga waktu yang ditentukan.

Ketika waktu yang ditentukan tiba, khalifatullah Al-mahdi akan muncul dengan tiba-tiba, padahal sebelumnya orang-orang tidak mengenalnya. Beliau akan di-ishlahkan dalam satu malam ketika waktu yang ditentukan telah tiba, dengan sebuah pertanda yang jelas bagi seluruh manusia. Beliau akan dibaiat di masjidil haram. Sebelumnya akan banyak manusia yang akan mengaku-aku sebagai beliau, tetapi seluruhnya hanyalah kebohongan yang menyesatkan. Beliau akan terbit, dikenal manusia,  secara tiba-tiba di masjidil haram Makkah pada waktu yang ditentukan.

Ketika beliau telah muncul, maka beliau akan memimpin manusia memerangi dajjal dan yang mengikutinya, memusnahkan mereka hingga ke akar-akarnya. Tidak ada yang bisa mengalahkan pasukan beliau sekalipun alam jin dan syaitan membantu melawannya. Semesta alam kecuali pohon gharqad akan membantu manusia memerangi dajjal dengan menunjukkan tempat persembunyian mereka sekalipun bersembunyi dalam lubang biawak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar